Apa perbedaan radioisotop alami dan radioisotop buatan
1. Apa perbedaan radioisotop alami dan radioisotop buatan
Radioaktivitas alam :
1.Radioaktivitas primordial
Pada litosfer, banyak terdapat inti radioaktif yang sudah ada bersamaan dengan terjadinya
bumi, yang tersebar secara luas yang disebut radionuklida alam. Radionuklida alam banyak
terkandung dalam berbagai macam materi dalam lingkungan, misalnya dalam air, tumbuhan,
kayu, bebatuan, dan bahan bangunan.
Radionuklida primordial dapat ditemukan juga di dalam tubuh mausia. Terutama radioisotop
yang terkandung dalam kalium alam.
2. Radioaktivitas Buatan
Radioaktivitas yang berhubungan dengan pembangkit listrik tenaga nuklir
Energi yang dihasilkan oleh proses peluruhan dapat digunakan sebagai pembangkit listrik
tenaga nuklir. Dalam instalasi pembangkit listrik tenaga nuklir, faktor keselamatan radiasi
menjadi prioritas yang utama, dan dengan berkembangnya teknologi pembangkit listrik
tenaga nuklir, maka tingkat keselamatan radiasinya pun semakin tinggi.
2. Radioisotop yang dapat dipakai sebagai terapi kelenjar gondok adalah radioisotop...
I-131 insyaalloh :))
3. macam macam pemanfaatan radioisotop disertai nama radioisotopnya dalam bidang kedokteran, industri
radioisotop adalah sebuah isotop tidak stabil atau radioaktif dari sebuah unsur yang dapat berubah menjadi unsur lain, dengan memberikan radiasi. Jadi, isotop yang memancarkan radiasi dapat mengubah unsur menjadi radioisotop dan bentuknya beda-beda, Ada yang berupa padatan atau cairan.
Lalu apa itu isotop? Ketika dua atom memiliki jumlah proton yang sama, namun massanya berbeda. Itulah yang dapat disebut isotop. Proton dalahmuatan positif dalam atom dan tidak bisa keluar/pindah dari satu atom ke atom lainnya.
Namun, kembali ke radioisotop, produksinya dapat dilakukan manusia dengan cara menembak isotop stabil dengan neutron ke dalam bahan atau target. Penembakan isotop dapat menambah jumlah neutron dalam inti target, sehingga terbentuklah ketidakstabilan inti atom lalu sifatnya menjadi radioaktif.
Perubahan unsur radioisotop dari satu dan menjadi yang lain, tidak akan menyebabkan jenis unsurnya menjadi berbeda.
Contohnya seperti unsur O berubah menjadi unsur H. Unsur radioisotop masih sejenis, hanya saja berbeda massa atomnya.
kemudian apakah manfaatnya untuk kehidupan sehari-hari?
1. Radioisotop dalam bidang kedokteran
a. Teknetum-99 (Tc-99) disuntikkan ke dalam pembuluh darah, kemudian diserap oleh jaringan yang rusak pada organ tertentu, seperti jantung. Sebaliknya, TI-201 akan diserap oleh jaringan sehat pada organ jantung. Kedua isotop ini bermanfaat untuk mendeteksi kerusakan jantung pada manusia;
b. Iodin -123 untuk mendeteksi penyakit otak atau untuk mengetahui gangguan ginjal;
c. Kobalt-60 (Co-60) atau radium-60 berfungsi untuk terapi dan mematikan sel kanker dan tumor karena dapat menghasilkan radiasi gamma;
d. Karbon-14 (C-14) digunakan untuk mencari ketidaknormalan pada diabetes dan anemia.
2. Radioisotop dalam bidang pertanian
a. Fosfor-32 (P-32) berguna untuk membuat benih tumbuhan lebih unggul dibandingkan dengan induknya;
b. Pupuk yang mengandung N-15 dipantau dengan alat pencacah, jika tidak terdeteksi adanya radiasi, berarti pupuk diserap oleh tanaman dengan sempurna.
3. Radioisotop dalam bidang industri
3. Radioisotop dalam bidang industria. Radiasi sinar gamma digunakan dalam vulkanisasi lateks alam atau untuk memeriksa cacat pada logam. Selain itu, radiasi digunakan untuk pengawetan kayu atau barang-barang seni serta mendeteksi kebocoran pipa.
3. Radioisotop dalam bidang industria. Radiasi sinar gamma digunakan dalam vulkanisasi lateks alam atau untuk memeriksa cacat pada logam. Selain itu, radiasi digunakan untuk pengawetan kayu atau barang-barang seni serta mendeteksi kebocoran pipa.b. Larutan horium pada petromaks agar lampu menyala lebih terang.
4. Radioisotop dalam bidang hidrologi
4. Radioisotop dalam bidang hidrologia. Na-24 digunakan untuk mempelajari kecepatan aliran sungai, sedangkan jika Na-24 dalam bentuk karbonat digunakan untuk menyelidiki kebocoran pipa air di bawah.
5. Radioisotop dalam bidang sains
5. Radioisotop dalam bidang sainsa. Iodin-131 (I-131) untuk mempelajari kesetimbangan dinamis;
5. Radioisotop dalam bidang sainsa. Iodin-131 (I-131) untuk mempelajari kesetimbangan dinamis;b. Oksigen-18 (O-18) digunakan untuk mempelajari reaksi esterifikasi;
5. Radioisotop dalam bidang sainsa. Iodin-131 (I-131) untuk mempelajari kesetimbangan dinamis;b. Oksigen-18 (O-18) digunakan untuk mempelajari reaksi esterifikasi;c. Karbon-14 (C-14) untuk mempelajari mekanisme reaksi fotosintesis.
Semoga Membantu
(Jadikan Jawaban Terbaik:)
4. Dampak negatif dari radioisotop
Contoh Simbiosis Mutualisme
1.Kerbau dan Burung Jalak
Dalam hubungan ini burung jalak dinutngkan karena mendapat makanan berupa kutu yang menempel pada tubuh kerbau
Dalam hubungan ini kerbau diuntungkan karena bersih dari kutu kutu yang telah dimakan oleh burung Jalak
5. Peryataan-pernyataan dari radioisotop
radionuklida atau radio stop adalah isitop dari zat radio aktif.Radionuklida mampu memancarkan radiasi.Radionuklida dapat terjadi secara alamiah atau sengaja dibuat oleh manusia dlm reaktor penelitian.
maaf kalo salah,semoga membantu
6. kegunaan radioisotop sebagai perunut ..
radioisotop dibuat didalam suatu reaktor nuklir yang mempunyai kerapatan neutron yang tinggi yang mereaksikan antara inti atom tertentu dengan neutron.
biasa digunakan dalam kesehatan yaitu sebagai radioterapi atau radiodiagnosis (mendiagnosis organ tubuh manusia), sebagai perunut penelitian efisiensi pemupukan tanaman, serta mengukur kecepatan/laju dan debit air sungai.
Semoga bermanfaat !!
7. tulisan macam macam sinar dalam radioisotop
Jawaban:
Inti radioaktif memancarkan 3 jenis sinar yaitu sinar alfa, sinar beta, dan sinar gamma.
Penjelasan:
Semoga membantu
Jawaban:
sinar Alfa, sinar befa dan sinar gamma
Penjelasan:
srry klo slh iyy;)
8. Radioisotop dimanfaatkan antara lain untuk
Sinar alpha
-ditembakkan pada inti suatu atom untuk menghasilkan radioisotop (yang lebih sering digunakan untuk menembak adalah neutron)
Sinar beta
-menentukan letak kebocoran pipa saluran minyak / cairan atau gas yang tertimbun dalam tanah
-mengukur ketebalan kertas
-pancaran sinar beta Karbon C-14 dari fosil dapat digunakan untuk memperkirakan umur fosil.
Sinar gamma
- radiotherapy (membunuh sel kanker)/radiasi sinar gamma terkontrol
-sterilisasi alat-alat kedokteran
-sterilisasi pada makanan dan pengawetan makanan
-mengukur ketebalan baja
-mendeteksi datangnya pasokan minyak/cairan dari jauh yang disalurkan melalui pipa-pipa
-membuat varietas tanaman baru yang tahan penyakit
-dimanfaatkan pada pembuatan radiovaksin.
Dimanfaatkan untuk di bidang kedokteran dan untuk mesin rontgen
9. fungsi radioisotop c60
Fungsi radioisotop Co-60 adalah :
• pada bidang kedokteran sebagai terapi penyakit kanker.
• pada bidang industri sebagai mengukur letebalan suatu bahan
10. apa manfaat radioisotop?
Manfaat radioisotop dalam kehidupan sehari-hari adalah :
1. Sebagai perunut
2.Sebagai sumber radiasi
3.Dibidang kedokteran,
Penggunaan radioaktif untuk kesehatan, contohnya untuk sinar X
untuk penghancur tulang atau untuk foto tulang,
Semoga membantu
11. jelaskan kegunaan radioisotop
radioisotop adalah isotop dari zat radioaktif. radionuklida mampu memancarkan radiasi. Radionuklida dapat terjadi secara alamiah atau sengaja dibuat oleh manusia dalam reaktor penelitian.radioisotop adalah isotop dari zat radioaktif. radionuklida mampu memancarkan radiasi. Radionuklida dapat terjadi secara alamiah atau sengaja dibuat oleh manusia dalam reaktor penelitian.
12. manfaat radioisotop untuk perunutan
Radioisotop Sebagai Perunutan
Bidang Kedokteran
Radioisotop digunakan sebagai perunut untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit sebagai berikut.
1)I-131 digunakan untuk menentukan kelenjar gondok.
2) Na-24 digunakan untuk mengetahui penyumbatan darah pada urat.
3) Ca-47 digunakan untuk mengetahui penyakit tulang dan darah.
4) K-12 digunakan untuk menentukan penyakit dan otot.
5) Tc-99 dan TI-201 untuk mendeteksi kerusakan jantung.
6) Xe-133 untuk mendeteksi penyakit paru-paru.
13. pemanfaatan radioisotop?
analisis kesetimbangan Kimia
Mekanisme Fotosintesis
Titrasi Radiometri
Analisis Aktivasi Neutron
14. seberaap besar bahaya radioisotop?
1.Senjata Nuklir
Sebuah senjata yang dimana mendapat tenaga dari reaksi nuklir dan mempunyai daya pemusanah yang dahsyat. Sebut saja bom nuklir yang mampu meluluh lantakkan kora Hiroshima dan Nagasaki. Waktu itu bobot nuklir yang dijatuhkan amerika serikat pada masa perang dunia II adalah 20 kilo (ribuan) ton TNT, Sedangkan bom nuklir sekarang memiliki daya ledak lebih dari 70 mega(jutaan) ton TNT.
2. Perang nuklir
Pada masa ini(masa modern) negara berlomba-lomba mengembangkan senjata yang mematikan yaitu bom nulklir. Bayangkan saja jumlah energi yang dilepaskan oleh pembelahan bom dapat berkisar dari sekitar satu ton TNT ke sekitar 500.000 ton (500 kilotons) dari TNT. Jika negara pembuat bom nuklir sebut saja Amerika Serikat, Rusia, Britania Raya (Inggris), Perancis, Republik Rakyat Tiongkok, India, Korea Utara dan Pakistan terjadi sebuah perselisihan atau pertikain dan akhirnya perang besar-besaran dengan menggunakan bom nuklir masihkah umat ada populasi manusia dibumi ini ?
3. Dampak radiasi nuklir
Akan sangat berbahaya jika tubuh manusia terkena paparan radiasi nuklir. Efek mengerikan dari nuklir diantaranya yaitu :
§ Efek paparan radioaktif akan membuat rambut menghilang dengan cepat bila terkena radiasi di 200 Rems atau lebih. Rems adalah merupakan satuan dari kekuatan radioaktif.
§ Sel-sel otak akan rusak secara langsung bila terkena radiasi berkekuatan 5000 Rems atau lebih. Seperti juga halnya jantung, radiasi membunuh sel-sel saraf dan pembuluh darah dan dapat menyebabkan kejang dan kematian mendadak.
§ Dalam beberapa jumlah tertentu, yodium radioaktif dapat menghancurkan sebagian atau seluruh bagian teroid.
§ Ketika seseorang terkena radiasi sekitar 100 Rems, jumlah limfosit darah akan mulai berkurang, sehingga korban lebih rentan terhadap infeksi. Gejala awal itu mirip seperti penyakit flu. Menurut dari data saat terjadi ledakan Nagasaki dan Hiroshima, menunjukan gejala yang dapat bertahan selama sepuluh tahun dan mungkin memiliki risiko jangka panjang seperti leukimia dan limfoma.
§ Jika seseorang terkena dampak radiasi berkekuatan 1000 sampai 5000 Rems akan mengakibatkan kerusakan langsung pada pembuluh darah dan dapat menyebabkan gagal jantung dan kematian mendadak.
§ Radiasi dengan kekuatan 200 Rems maka akan menyebabkan kerusakan pada lapisan saluran usus dan dapat menyebabkan mual, muntah dan diare berdarah.
§ Radiasi akan merusak saluran reproduksi cukup dengan kekuatan di bawah 200 Rems. Dalam beberapa jangka waktu panjang, korban radiasi nuklir akan mengalami kemandulan.
Bahaya Roadioaktivitas:-dapat merusak sel-sel penting seperti sel tulang sumsum /penghasil sel darah, akibat radiasi tinggi yang tidak terkendali (termasuk juga radiasi sinar gamma)
-dapat merusak/mematikan jaringan atau sel-sel pada makhluk hidup
-dapat merusak/mengubah struktur DNA makhluk hidup
-dapat mengakibatkan tumor atau kanker
-Radon yang terhirup paru-paru memancarkan alpha dapat menimbulkan kerusakan dan pertumbuhan kanker
-dapat menimbulkan luka bakar (akibat radiasi dosis tinggi).
semoga membantu"))
15. dampak negatif dari radioisotop
Dampak Negatif Penggunaan Radioisotop
1. Kerusakan karena efek somatik
2. Kerusakan karena efek tertunda
3. Kerusakan karena efek genetik
kerusakan karena efek somatik
kerusakan karena efek tertunda
kerusakan karena efek genetik
16. sebutkan 2 golongan radioisotop
Secara garis besar, penggunaan radioisotop buatan dibagi menjadi 2 golongan utama. Yaitu, sebagai perunut ( tracer ) dan sumber radiasi.
17. Suatu radioisotop X mempunyai waktu paruh 15 hari . Setelah disimpan selama 60 hari berat radioisotop tersebut akan tersisa sebanyak?
Nt = No x (1/2) pangkat (t/T)
Nt = No x (1/2) pangkat (60/15)
NT = No x (1/2) pangkat 4
Nt = No x 1/16
Nt = 1/16 No
jadi berat tersisa adala 1/16 berat awal
18. Manfaat radioisotop dibidang kedokteran adalah….
1.menyembuhkan kanker tiroid
2.energi listrik dari alat pacu jantung
3.mendeteksi kerusakan jantung
4.mendeteksi gangguan peredaran darah
5.mendeteksi penyakit paru-paru
6.mempelajari pembentukan sel darah merah
7.mendeteksi penyakit mata, tumor, hati, kerusakan limpa, kerusakan pankreas
8.memeriksa getah bening
9.membunuh sel"mati
19. radioisotop dapat digunakan untuk mengetahui rongga udara pafa besi cor. hal ini merupakan pemanfaatabn radioisotop dalam bidang
industri pertambangan
20. Banyak manfaat radioisotop dalam bidang kesehatan. radioisotop i-131 digunakan untuk mempelajari
Jawaban:
kesetimbangan dinamis
Penjelasan:
maaf kalo salah
21. suatu radioisotop memiliki massa 8 mg setelah beberapa hari massanya berkurang menjadi 2 mg Jika waktu paruh radioisotop tersebut 20 hari setelah Berapa lamakah radioisotop tersebut mluruh
[KIMIA INTI | XII SMA]
Nₜ = N₀ x (1/2)^T/t1/2
2 = 8 x (1/2)^T/20
2/8 = (1/2)^T/20
1/4 = (1/2)^T/20
(1/2)² = (1/2)^T/20
2 = T/20
40 = T
∴Waktu yang diperlukan supaya radioisotop itu meluruh hingga 2 mg adalah 40 hari
*Nₜ = massa setelah peluruhan
N₀ = massa awal
t1/2 = wakti paruh
T = wakti peluruhan
22. Suatu radioisotop x mempunyai waktu paruh 30 hari setelah disimpan selama 90 hati maka berat radioisotop yang tersisa adalah
Nt/No = (1/2)^(t/T)
= (1/2)^(90/30)
= (1/2)^3
= 1/8
Berat isotop tersisa = 1/8 bagian
#ChemistryIsFun
23. manfaat radioisotop dalam bidang kedokteran
Mengobati dan mencegah kankermembantu mendeteksi berbagai penyakit, digunakan sebagai pengobatan, mensterilkan alat-alat kesehatan.
24. Suatu radioisotop meluruh sebanyak 87,5% setelah disimpan selama 75 hari. Waktu paruh radioisotop tersebut adalah
yg meluruh sebanyak 87.5% maka yang tersisa sebanyak 12.5%
tersisa = (1/2)^(waktu/waktu paruh)
12.5% = (1/2)^(75/ waktu paruh)
1/8 = (1/2)^3 = (1/2)^(75/waktu paruh)
3 = 75/waktu paruh
waktu paruh = 75/3 = 25
25. dampak negatif dari radioisotop
Dampak Negatif Penggunaan Radioisotop
1. Kerusakan karena efek somatik
2. Kerusakan karena efek tertunda
3. Kerusakan karena efek genetik
Radiasi yang dipancarkan oleh unsur radioaktif dapat menyebabkan beberapa kerusakan pada organ tubuh manusia, misalnya :
1. Kerusakan karena efek somatik
Efek somatik akibatnya akan tampak dalam kurun waktu yang relatif dekat. Yang termasuk di dalamnya antara lain kerusakan pada sistem saraf, sistem pencernaan, sumsum tulang/sel-sel darah, organ reproduksi, kelenjar thyroid, mata, paru-paru, dan ginjal.
2. Kerusakan karena efek tertunda
Efek tertunda, atau sering disebut dengan efek stokastik, memerlukan waktu yang lama untuk dapat diketahui akibatnya. Karena tenggang waktu yang lama, maka tidak mudah untuk menentukan apakah kelainan yang terjadi pada organ tubuh tersebut merupakan akibat dari radiasi atau karena sebab lainnya.
26. Apa sajakah manfaat radioisotop
1. Radioisotop dalam bidang kedokteran
a. Teknetum-99 (Tc-99) disuntikkan ke dalam pembuluh darah, kemudian diserap oleh jaringan yang rusak pada organ tertentu, seperti jantung. Sebaliknya, TI-201 akan diserap oleh jaringan sehat pada organ jantung. Kedua isotop ini bermanfaat untuk mendeteksi kerusakan jantung pada manusia;
b. Iodin -123 untuk mendeteksi penyakit otak atau untuk mengetahui gangguan ginjal;
c. Kobalt-60 (Co-60) atau radium-60 berfungsi untuk terapi dan mematikan sel kanker dan tumor karena dapat menghasilkan radiasi gamma;
d. Karbon-14 (C-14) digunakan untuk mencari ketidaknormalan pada diabetes dan anemia.
di google bnyk jngn mls bca
27. yang merupakan pemanfaatan radioisotop di bidang kesehatan adalah ?
Mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok
28. Suatu radioisotop X meluruh sebanyak 87,5% setelah di simpan selama 30 hari. Waktu paroh radioisotop X adalah….
Nt = 100% - 87,5% = 12,5%
Nt/No = (1/2)^n
12,5/100 = (1/2)^n
1/8 = (1/2)^n
n = 3
Waktu paruh (t1/2) = t/n = 30 hari/3 = 10 hari
semoga bisa membantuu yaa29. suatu radioisotop X mempunyai waktu paruh 15 hari , setelah disimpan selama 60 hari , maka berat radioisotop tersebut akan tersisa sebanyak ..
Kelas : XII
Pelajaran : Kimia
Kategori : Waktu Paruh & Aktifitas Radioaktif
Kata Kunci : radioisotop, meluruh, waktu paruh, sisa, bagian, persen
Diketahui
Waktu paruh zat X sebesar T = 15 hari
Disimpan selama t = 15 hari
Ditanya
Bagian zat X yang tersisa
Penyelesaian
Rumus peluruhan
[tex] \frac{N_{t}}{N_{o}}= (\frac{1}{2})^{ \frac{t}{T} } [/tex]
Keterangan
[tex] N_{o} [/tex] = jumlah awal
[tex] N_{t} [/tex] = jumlah akhir atau sisa zat yang tak meluruh
T = waktu paruh zat radioaktif
t = waktu (masa) peluruhan
Peluruhan terjadi selama zat X disimpan. Sekarang kita hitung berapa bagian zat X yang tersisa setelah masa penyimpanan tersebut.
[tex] \frac{N_{t}}{N_{o}}= (\frac{1}{2})^{ \frac{60}{15} } [/tex]
[tex] \frac{N_{t}}{N_{o}}= (\frac{1}{2})^{4} [/tex]
[tex] \frac{N_{t}}{N_{o}}= \frac{1}{16}[/tex]
[tex] N_{t}= \frac{1}{16}N_{o}[/tex]
Jadi terdapat sisa zat X sebanyak ¹/₁₆ bagian atau 6,25%
-----------------------------
Tambahan:
Jika ditanyakan bagian zat X yang meluruh, maka 1 - ¹/₁₆ = ¹⁵/₁₆ bagian atau 100% - 6,25% = 93,75%
30. suat radioisotop X mempunya waktu paruh 30 hari, setelah disimpan selama 90 hari, maka berat radioisotop yang tersisa adalah?
1/3 sisa BERATNYA ..............