mengelompokkan koloid yang ada di lingkungan ke dalam beberapa macam sistem koloid

1. mengelompokkan koloid yang ada di lingkungan ke dalam beberapa macam sistem koloid

1. Sol

Koloid yang mengandung fasa terdispersi padat disebut sol. 

2. Emulsi

Koloid yang mengandung fasa terdispersi cair disebut emulsi. 

3. Buih

Koloid yang mengandung fasa terdispersi gas disebut buih. 

4. Gel

Koloid yang setengah kaku (antara padat dan cair) disebut gel. 

2. Apa itu koloid? Dan apa saja ma didalam sistem koloid?

merupakan suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang bersifat homogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi yang cukup besar (1 - 1000 nm), sehingga mengalami Efek Tyndall.

3. Sistem koloid yang termasuk koloid hidrofob adalah

Jawaban:

Sol-sol logam, Sol Fe(OH)2, dan Sol belerang.

Penjelasan:

Koloid hidrofob adalah sama dengan koloid liofob, hanya perbedaan nya adalah, koloid hidrofob adalah jika pelarut nya adalah air (H2O).

4. Yang bukan merupakan sistem koloid adalah ....

Berikut ini adalah beberapa zat:

⬇

◾Lateks

◾air sadah

◾asap

◾agar-agar

◾buih sabun

kesemua zat tersebut adalah contoh koloid : sol (lateks dan air sadah), aerosol (asap), gel (agar-agar) dan buih (buih sabun)

Semoga membantu:)

5. Cahaya dapat terlihat jika melalui sistem koloid, hal ini karena sifat koloid, yaitu sifat

sifat efek tyndall hamburan cahaya

6. Yang bukan merupakan sistem koloid adalah​

Jawaban:

Sistem koloid terdiri dari 2 fase, yaitu fase terdispersi dan medium pendispersi.

7. apa yang dimaksud dengan sistem koloid?

sistem yang dimana terletak antara larutan dengan campuran kasar/ suspensikoloid itu campuran heterogen yg ukuran partikelnya diantara larutan dan suspensi. dari luar keliatan homogen, tp sebenarnya dia heterogen. bisa disaring pake penyaring ultra.
koloid dikelompokin berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersinya.

8. Koloid pelindung dapat menstabilkan sistem koloid dengan cara

Koloid pelindung dapat menstabilkan sistem koloid dengan cara membentuk lapisan di sekeliling partikel koloid lain. Lapisan ini berfungsi sebagai pelindung muatan koloid.

Pembahasan :

Koloid merupakan campuran larutan dan suspensi. Koloid bukan larutan ataupun suspensi. Koloid terdiri dari dua komponen yaitu zat terdispersi dan medium terdispersi.

Berikut sifat-sifat dari koloid :

Efek Tyndall, yaitu cahaya berhamburan oleh partikel koloid.Gerak Brown, yaitu gerak acak dari partikel koloid yang bisa dilihat hanya lewat mikroskop ultra.Absorpsi, yaitu proses penyerapan, atau tepatnya penyerapan ion oleh partikel koloid.Koagulasi koloid, yaitu penggumpalan partikel koloid karena koloid mengandung muatan yang dinetralkan.Dialisis, yaitu pemurnian koloid agar bebas dari ion-ion pengganggu.Elektroforesis, yaitu pergerakan partikel koloid di dalam medan listrik karena adanya muatan yang terkandung didalam partikel koloid tersebut.Koloid Pelindung, yaitu koloid pelindung dari sol liofob.

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut materi tentang koloid pada : brainly.co.id/tugas/8429

#BelajarBersamaBrainly#SPJ4

9. Contoh koloid yang merupakan sistem koloid padat dalam gas adalah...

aol sistem koloid dari partikel padat yang terdespersi dalam zat cair.(contoh : air sungai,sol sabun,sol detergen,cat dan tinta).... ada pula buih padat yang merupakan gas yang terdispersi dalam padat ( contoh : styrofoam,batu apung,spons,dan marshmellow

10. Contoh koloid yang merupakan sistem koloid padat

kuningan,perunggu dan kaca.
semoga membantu.

11. Contoh koloid yang merupakan sistem koloid padat dalam gas

contoh koloid padat dalam gas adalah asapdisebut juga aerosol gas. contoh asap, debu

12. Angin puting beliung termasuk Sistem Koloid Jelaskan sistem koloid tersebut

Angin puting beliung disebut koloid karena memiliki medium dan zat terdispersi. Medium pendispersinya adalah gas karena zat yang tampak dari angin puting beliung adalah gas dalam wujud yang besar, sedangkan zat terdispersi adalah zat yang terdapat didalam medium pendispersinya dan sebagaimana halnya puting beliung terdapat partikel partikel padat didalamnya. Sehingga angin puting beliung termasuk koloid dan jenis koloidnya adalah aerosol Semoga memuaskan

13. Jelaskan perbedaan antara koloid dengan sistem koloid​

Penjelasan:

sistem koloid adalah suatu campuran homogen antara 2 zat atau lebih dimana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi) tersebar merata dalam zat lain (medium pendispersi). sedangkan Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat atau lebih dimana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdipersi/yang dipecah) tersebar secara merata di dalam zat lain (medium pendispersi/ pemecah). 

14. Apa persamaan sistem koloid dengan sistem suspensi?

persamaanya :
- heterogen
- dapat di saring
- dapat dilihat di mikroskop

15. sistem berikut yang merupakan sistem dispersi koloid adalah

gak ada optionnya gimana mau dijawab.__.

16. ciri sistem koloid adalah

- heterogen
- dimensi antara 1nm-100nm
- cenderung mengendap
- dapat dilihat dengan mikroskop ultra
- tidak memisah jika didiamkan

17. contoh koloid berikut yang merupakan sistem koloid padat dalam gas adalah ​

Jawaban:

(1) mutiara

(2) asap

(3) kabut

(4) debu

(5) tinta

Penjelasan:

Maaf kalau salah

18. kuningan adalah sistem koloid ?

majanemen sosial fan non sosial

19. Contoh koloid yang merupakan sistem koloid padat dalam gas adalah

Pembahasan

Mungkin yang dimaksud yaitu contoh koloid pada fase terdispersi padat dan fase pendispersi gas.

Maka pada jenis Aerosol dan contoh koloid nya yaitu :

Asap kendaraan bermotorAsap pembakaranDebu yang banyak diudara

Detail jawaban

Mapel : Kimia

Kelas : XI(11)

Materi : Bab 11 - Sistem koloid

Kode kategorisasi : 11.7.11

Kata kunci : sistem koloid aerosol, fase terdispersi padat.

20. sistem yang merupakan sistem dispersi koloid adalah?

Berdasarkan ukuran partikelnya, sistem dispersi dibedakan menjadi 3 kelompok yaitu larutan, koloid, dan suspensi. Secara aepintas perbedaan antara suspensi (sering disedbut suspensi kasar) dengan larutan (sering disebut larutan sejati) akan tampak jelas dari homogenitasnya, tetapi akan sulit dibedakan antara larutan dengan koloid atau antara koloid dengan suspensi kasar.

1. Suspensi

Merupakan suatu sisem dispersi dengan partikel yang berukuran relative besar tersebar merata di dalam medium pendispersinya. Pada umumnya sistem dispersi merupakan campuran yang heterogen.

Sebagai contih adalah endapan hasil reaksi atau pasir yang dicampur dengan air. Dalam sistem dispersi tersebut partikel-partikel terdispersi dapat diamati dengan mikroskop atau bahkan dengan mata telanjang.

Suspensi merupakan sistem disperse yang tidak stabil, sehingga bila tidak diaduk secara terus menerus akan mengendap akibat gaya gravitasi bumi. Cepat lambatnya suspensi mengendap tergantung besar kecilnya ukuran partikel zat terdispersi. Semakin besar ukuran partikel tersuspensi semakin cepat proses pengendapan terjadi. Pemisahan suspensi dapat dilakukan dengan proses penyaringan (filtrasi).

Contoh suspensi adalah pengendapan Fe(OH)3

2. Larutan

Larutan merupakan sistem disperse yang ukuran partikel-partikelnya sangat kecil sehingga tidak dapat dibedakan (diamati) antara partikel pendispersi dengan partikel terdispersi walaupun menggunakan maikroskop dengan tingkat pembesaran yang tinggi mikroskop ultra).

Tingkatan ukuran partikel larutan adalah molekul atau ion-ion sehingga larutan merupakan campuran yang homogen dan sukar dipisahkan dengan penyaringan dan sentrifuge.

Oleh karena ukuran partikel zat terdispersi dengan medium pendispersinya hamper sama maka sifat zat terdispersi dalam arutan akan terpengaruh (berubah) dengan adanya zat terdispersi. Bila ke dalam air ditambahkan garam dapur maka air akan membeku dibawah 00­­­C, semakin banyak garam yang ditambahkan semakin besar penurunan titik bekunya.

3. Koloid

Koloid berasal dari kata “kolia” yang dalam bahasa Yunani berarti “lem”. Koloid merupakan suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang bersifat homogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi yang cukup besar (1 – 100 nm), sehingga terkena efek Tyndall. Bersifat homogen berarti partikel terdispersi tidak terpengaruh oleh gaya gravitasi atau gaya lain yang dikenakan kepadanya; sehingga tidak dijumpai pengendapan, misalnya. Sifat homogen ini juga dimiliki oleh larutan, namun tidak dimiliki oleh campuran biasa (suspensi).

Bebrapa koloid dapat terpisah bila didiamkan dalam waktu yang relatif ama meskipun tidak semuanya, misalnya koloid belerang dalam air dan santan. Beberapa koloid lain yang sukar terpisah misalnya lem, cat dan tinta.

21. Mengapa koloid pelindung dapat menghindari terjadinya koagulasi pada sistem koloid?

Naskah Soal :

Mengapa koloid pelindung dapat menghindari terjadinya koagulasi pada sistem koloid ?

Jawab :

Dalam sistem koloid, koloid memiliki sifat-sifat tertentu, antara lain ;

Partikel koloid dapat menghamburkan cahaya atau yang biasa dikenal dengan efek tyndall

Partikel koloid bergerak secara acak, dimana gerakan ini merupakan gerakan zig-zag penyebab koloid menjadi stabil dan tidak mengendap, gerak ini juga biasa kita kenal dengan gerak Brown.

Partikel koloid bermuatan, dengan menyerap (mengadsorpsi) ion yang ada dalam medium pendispersinya partikel koloid dapat menjadi bermuatan negatif atau positif, adapun partikel koloid dapat bergerak di dalam medan listrik dan pergerakan partikel ini disebut elektroforesis. Muatan dalam suatu koloid juga berperan aktif dalam menstabilkan sistem koloid.

Koloid dapat menggumpal (koagulasi), sifat inilah yang berhubungan dengan adanya koloid pelindung. Seperti telah dijelaskan bahwa koloid menjadi stabil karena adanya gerak Brown dan adanya muatan listrik dalam partikelnya. Apabila muatan tersebut hilang maka partikel-partikel koloid tersebut akan bergabung membentuk gumpalan. Selanjutnya, gumpalan ini akan mengendap akibat pengaruh gaya gravitasi. Proses pengggumpalan partikel-partikel koloid dan pengendapannya ini disebut dengan koagulasi.

Proses koagulasi ini dapat terjadi karena :

Proses elektroforesis

Penambahan koloid lain dengan muatan berlawanan

Penamabahan elektolit

Pendidihan

Proses koagulasi sendiri bermanfaat untuk penjernihan air. Namun untuk beberapa kebutuhan koagulasi perlu dicegah dan untuk mencegah terjadinya koagulasi, dapat digunakan koloid pelindung. Koloid pelindung adalah koloid yang dapat memberikan efek kestabilan terhadap koloid lain. Koloid pelindung ini akan membentuk lapisan di sekeliling partikel koloid yang dilindunginya agar tidak terjadi proses koagulasi. Koloid pelindung banyak digunakan pada pembuatan es krim, tinta, cat dan sebagainya. Koloid pelindung yang digunakan pada emulsi, antara lain kasein dalam susu, jenis koloid ini disebut emulgator.

Pelajari soal-soal Sistem Koloid lainnya melalui link berikut:
https://brainly.co.id/tugas/15592829
https://brainly.co.id/tugas/14658505
https://brainly.co.id/tugas/15587890


Selamat Belajar dan Tetap Semangat!!!
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
Kelas           : XI
Mapel          : Kimia
BAB             : Sistem Koloid
Kata Kunci   : 11.7.10.
------------------------------------------------------------------------------------------------------

22. Koloid yang ditambahkan pada sistem koloid agar menjadi stabil disebut ....A. Koloid solB. Koloid liofilC. Koloid liofobD. Koloid hidrofobE. Koloid pelindung​

Jawaban:

E. Koloid petlindungan

Penjelasan:

maaf kalu salah

^_^

23. Sistem berikut yang merupakan sistem dispersi koloid adalah.... *​

Jawaban:

kanji

Penjelasan:

maaf kalo salah

kalo benar jadikan jawaban terbaik plis

24. 1. Sebutkan sistem koloid yang ada di sekitar kalian. 2. Apa yang dimaksud dengan koloid? 3. Bagaimana proses pembuatan koloid?

2. Koloid merupakan suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat berukuran 1-100 nm yg brsifat homogen
3. (a) cara kondensasi : pembuatan kolous dengan mengubah partikel larutan sejati yg brupa ion atau molekul menjadi partikel koloid
(b) cara dispersi : pembuatan koloid dari suspensi

25. yang merupakan sistem koloid adalah

yaitu campuran yang heterogen, yaitu padat, cair dan gas.

26. sistem koloid adalah

suatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang bersifat homogen namun memiliki ukuran pertikel terdispersi yang cukup besarsuatu bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lbh zat yg bersifat homogen namun memiliki ukuran partikel terdispersi yg cukup bsr (1-1000 mm) , shg terkena efek tyndall

27. 1. Apa yang dimaksud dengan sistem koloid? 2. Bagaimana kita dapat membedakan sistem koloid dari suatu larutan dan suspensi? 3. Jenis-jenis koloid, jelaskan! 4. Jelaskan sifat-sifat koloid!

1) adalah suatu bentuk campuran yang keadaanya berada di antara larutan dan campuran kasar (suspensi) yang berukuran 1-100 nm yang bersifat homogen.

2) berada diantara larutan campuran kasar

3) >Efek Tyndall adalah peristiwa penghamburan cahaya oleh partikel koloid.
Contoh efek Tyndall dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut:

> Elektroforesis yaitu peristiwa pergerakan partikel keloid dalam medan listrik.

> Adsorpsi yaitu proses penyerapan suatu zat di permukaan zat lain.

> Dialisis yaitu cara mengurangi ion-ion pengganggu dalam koloid menggunakan selaput semipermeabel.
Contoh sifat dialisis dimanfaatkan untuk

Memisahkan ion-ion sianida dari tepung tapiokaProses cuci darah.

4) Tyndall :Terjadinya warna biru di langit pada sore hari dan warna jingga pada sore hari.Sorot lampu mobil atau senter di udara yang berkabut.Sinar matahari melalui celah-celah daun pada waktu pagi yang berkabut.

Elektroforesis : Pemanfaatan sifat elektroforesis yang terdapat pada proses penyaringan debu pabrik.

Adsorpsi : Penyembuhan sakit perut yang disebabkan oleh bakteri patogen dengan norit
,Penjernian air dengan tawas,
Pencelupan serat wol pada proses pewarnaan,Penjernihan air tebu pada pembuatan gula

*semogamembantu

28. agar agar sistem koloid apa

agar-agar
fase terdispersi : cair
fase pendispersi : padat
sistem koloid : gel (emulsi padat)

29. 1.sebutkan sistem koloid yang ada di sekitar kalian? 2.apa yang dimaksud dengan koloid? 3. bagaimana proses pembuatan koloid?

1. sistem koloid itu :
-aerosol
-sol
-buih
-gel
2.koloid adalah :campuran zat heterogen antara dua zat atau lebih yang tersebar merata dengan zat lain .
3.proses pembuatan koloid ada 2 yaitu:
-secara dispersi      :dgn memperkecil partikel
-secara kondensasi : dgn memperbesar ukuran partikel

30. sistem yang bukan merupakan sistem koloid adalah? berikan alasan ?​

larutan gula

karena merupakan larutan homogen