tentukan bilangan oksidasi Mn dalam Mn
1. tentukan bilangan oksidasi Mn dalam Mn
bilangan oksidasi/biloks Mn=0Bilangan oksidasi nya 0 karena Mn termasuk unsur bebas dan tidak berikatan dengan atom apapun
Selamat belajar semoga membantu
2. tentukan bilangan oksidasi Mn dalam Mn
jawabannya adalah :
biloks Mn dalam Mn=0
3. Bilangan oksidasi Cl dalam KClO4 sama dengan bilangan oksidasi Mn dalam
Berikut ini adalah perhitungan biloks Cl dan Mn dalam senyawa:
KClO4
K + Cl + 4O = 0
1 + Cl + 4(-2) = 0
Cl = +7
KMnO4
K + Mn + 4O = 0
1 + Mn + 4(-2) = 0
Mn = +7
Biloks Cl dalam KClO4 sama dengan biloks Mn dalam KMnO4.
PembahasanReaksi redoks merupakan reaksi yang saling berkesinambungan. Dimana terjadi oksidasi maka akan terjadi oksidasi pula. Reaksi oksidasi merupakan reaski penangkapanoksigen, pelepasan elektron, molekul atau ion. reaksi ini juga ditandai dengan peningkatan bilangan oksisadi. Sedangkan reaksi reduksi merupakan reaksi pelepasan oksigen, penangkapan elektron, molekul atau ion. dengan kata lain, dalam reaksi reduksi terjadi pengurangan bilangan oksidasi.
Secara umum perkembangan teori reaksi oksiasi dibagi menjadi 3 macam yaitu:
Reaksi redoks berdasarkan keterlibatan oksigen
Reaksi oksidasi merupakan reaksi yang melibatkan pengikatan oksigen. Sedangkan reaksi reduksi adalah reaksi yang melepaskan oksigen, misalnya:
Reaksi oksidasi : 4Fe + 3O2 ⇒ 2Fe2O3
Reaksi reduksi : 2CaO ⇒ 2Ca + O2
Reaksi redoks berdasarkan keterlibatan elektron
reaksi oksidasi merupakan reaksi pelepasan elektron membentuk ion. sedangkan reaksi reduksi adalah reaksi yang melibatkan penangkapan elektron bebas. misanya:
Reaksi oksidasi : Cu ⇒ Cu²⁺ + 2e
Reaksi Reduksi : Ag⁺ + e ⇒ Ag
Reaksi redoks berdasarkan bilangan oksidasi
Reaksi dikatakan sebagai reaksi reduksi jika terjadi pengurangan bilangan oksidasi. Sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi dimana salah satu atom dalam senyawa mengalami kenaikan bilangan oksidasi. Penentuan bilangan oksidasi didasarkan pada aturan-aturan berikut ini:
Bilangan oksidasi senyawa dan zat tunggal adalah nol
Bilangan oksidasi ion adalah sesuai jumlah muatanBilangan oksidasi atom golongan IA adalah +1 dan golongan IIA adalah +2Bilangan oksidasi atom golongan VIA pada senyawa biner adalah -2, sedangkan pada atom golongan VIIA adalah -1.Bilangan oksidasi atom H pada senyawa adalah +1, sedangkan pada senyawa hidrida seperti NaH adalah -1Bilangan oksidasi O pada senyawa biner adalah -2 kecuali pada senyawa dengan F (O=+2), pada senyawa peroksida (O=-1) dan senyawa superoksida (O=-1/2)Misalnya:
2MgO + 4Cl2 ⇒ 2MgCl2 + O2
+2 -2 0 +2 -1 0
Maka MgO mengalami oksidasi menjadi O2, ditandai dengan kenaikan biloks atom O. Sedangkan Cl2 mengalami reaksi reduksi menjadi MgCl2, ditandai dengan penurunan biloks atom Cl. zat yang bersifat reduktor akan mengalami reaksi oksidasi. Sedangkan zat yang berperan sebagai oksidator akan mengalami reduksi. oleh karena itu MgO bertindak sebagai reduktor dan Cl2 bertindak sebagai oksidator.
Logam-logam golongan alkali dan alkali tanah merupakan contoh kelompok yang berperan sebagai reduktor. logam-logam golongan ini merupakan pembentuk basa kuat. Pada reaksi antara logam Natrium dalam air terjadi reaksi redoks sebagai berikut :
Oksidasi : Na ⇒ Na+ + e
Reduksi : H+ + e ⇒ 1/2 H2
Logam natrium mengalami oksidasi dalam air. Dengan kata lain logam natrium bertindak sebagai reduktor dalam reaksi. Natrium mengalami perubahan bilangan oksidasi dari 0 (Na merupakan unsur murni) menjadi +1 (Na+ memiliki muatan +1). Dalam tabel potensial sel standar (reduksi dalam air), logam natrium terletak pada bagian bawah dengan nilai potensial (Eo) sangat negatif yaitu -2.71. hal ini mengindikasikan bahwa logam natrium tergolong dalam reduktor kuat.
Pelajari lebih lanjutReaksi redoks di link brainly.co.id/tugas/9527368Bilangan oksidasi di link brainly.co.id/tugas/99852Potensial sel standar di link brainly.co.id/tugas/2871243Detail tambahanKelas : X SMA
Mapel : Kimia
Materi : Reaksi Redoks
Kode : 10.7.6
Kata Kunci : Reaksi redoks, oksidator, reduktor. bilangan oksidasi
4. Bilangan Oksidasi Mn pada MnSO4?
karena unsur SO4 memiliki biloks -2, jadi biloks N itu ⁺2O=-2
S=1
MnSO4->Mn+1+(-8)=0->Mn=+7
5. bilangan oksidasi Mn dalam MnO adalah
O = -2 Jadi biar netral biloks si Mn = 2.. Cepet pinter.
6. bilangan oksidasi atom cr yang sama dengan bilangan oksidasi atom mn dalam mn o4 pangkat 2- adalah
MnO4 pangkat 2- = Mn(+6) O4(-8)=-2 jadi bilangan oksidasi cr adalah +6
7. Tentukan bilangan oksidasi Mn dalam Mn O4 -2
Jawaban:
Jawab : Bilangan oksidasi senyawa berikut : MnO₄⁻ adalah +7, MnO₄²⁻ adalah +6.
8. tentukan bilangan oksidasi dari mn dalam mn co3
biloks Mn + biloks CO3 = 0
biloks Mn + (-2) = 0
Mn = +2
9. Bilangan oksidasi Mn dalam KMnO4 adalah..
KMnO4 => K⁺ + MnO4⁻
MnO4⁻, O=-2
Mn + (-2)4 = -1
Mn = 8 - 1
Mn = +7
1 biloks K + 1 biloks Mn + 4 biloks O = 0
1*(+1) + biloks Mn + 4*(-2) = 0
1 + biloks Mn - 8 = 0
biloks Mn = 8-1
biloks Mn = 7
10. Bilangan oksidasi Mn pada NaMnO4 adalah.....
negatif satu, karena biloks Na +1biloks Na = +1
biloks O =-2(4) = -8
jadi biloks Mn = +7
11. Berapakah bilangan oksidasi Mn Pada : MnO2²-
MnO2 2- =
b.o Mn + 2× b.o O =-2
b.o Mn +2×(-2) =-2
b.o Mn = 4-2
Mn=2
12. Tentukan bilangan oksidasi atom Mn pada senyawa Mn
Bilangan oksidasi unsur bebas ( atom atau molekul unsur) adalah 0 (nol).
13. Bilangan oksidasi Mn pada NaMnO4 adalah ......
biloks Mn dalam NaMnO4 = +7biloks Mn adalah = +7
14. Bilangan oksidasi dari Mn pada MnO4²-
MnO₄²⁻ , O=-2
Mn + 4O = -2
Mn + 4(-2) = -2
Mn - 8 = -2
Mn = +6
15. bilangan oksidasi Mn pada MnSO4 ?
pisahkan aja dulu antara mn sama so4.
so4 kan 2- , otomatis mn 2+
16. tentukan bilangan oksidasi atom Mn pada senyawa Mn
jika berbentuk Mn ( senyawa tunggal ) memiliki bilangan oksidasi 0
17. tentukan bilangan oksidasi atom Mn pada senyawa: Mn
Mapel: Kimia
Kelas: X
Materi: Reaksi Redoks
b.o Mn=0
bilangan unsur senyawa = 0
18. bilangan oksidasi Mn pada MnSO4 ??
MnSO4
biloks SO4 = -2 maka biloks mn adalah +2
19. bilangan oksidasi atom Mn pada ion Mn-4 adalah
biloks Mn = minus empat (-4)
20. bilangan oksidasi Mn pada KMr04 adalah...
jawabannya 7 yaaaaaaaaa
21. bilangan oksidasi Mn dalam KmnO4 adalah?
dik. biloks K= +1 , biloks O = -2
dit. biloks Mn=?
(1.b.o K)+(1.b.o Mn)+(4.b.o O) = 0
(1.1)+(1.b.o Mn)+(4.(-2)) = 0
1+b.o Mn+(-8)=0
b.o Mn = 8-1 = +7
jd biloks Mn = +7
maaf ya kalau salah
22. Bilangan oksidasi Mn dalam KMnO42- adalah....
jawaban terlampir yaaaaa
23. Bilangan oksidasi mn dalam kmno4 adalah . . . . *
Jawaban:
+7
Pembahasan:
Bilangan oksidasi merupakan angka muatan relatif atom dalam suatu senyawa atau ion.
Reaksi redoks atau reaksi reduksi oksidasi merupakan reaksi kimia yang banyak terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya reaksi pembakaran dan reaksi korosi
Reaksi reduksi merupakan reaksi :
• Melepas oksigen
• Mengikat hidrogen
• Mengikat elektron
• Mengalami penurunan bilangan oksidasi
Reaksi oksidasi merupakan reaksi :
• Mengikat oksigen
• Melepas hidrogen
• Melepas elektron
• Mengalami kenaikan bilangan oksidasi
Bilangan oksidasi merupakan angka muatan relatif atom dalam suatu senyawa atau ion. Berikut adalah aturan penentuan bilangan oksidasi (biloks) :
• Biloks unsur bebas = 0 Contoh biloks Na = 0, biloks O dalam O₂ =0
• Jumlah total biloks dalam senyawa netral = 0 . Contoh senyawa NaCl jumlah total biloksnya = 0
• Jumlah total biloks dalam ion = muatan ion . Contoh ion SO₄²⁻ jumlah total biloksnya = -2
• Biloks logam golongan IA = +1, golongan IIA = +2 dan golongan IIIA = +3
• Biloks H dalam senyawa = +1 kecuali pada senyawa hidrida = -1. Senyawa hidrida adalah senyawa H dengan logam contohnya NaH.
• Biloks O dalam senyawa = -2 kecuali pada senyawa peroksida = -1, superoksida = -1/2 dan oksifluorida OF₂ biloks O = +2
• Biloks F dalam senyawa selalu -1, halogen lain umumnya juga -1 kecuali pada oksihalogen dan interhalogen
• Untuk unsur nonlogam, biloks maksimal = + golongan dan biloks minimal = gol – 8
Penyelesaian Soal
• Berdasarkan aturan bilangan oksidasi, pada senyawa KMnO₄ yang dapat ditentukan bilangan oksidanya adalah unsur mangan (Mn) karena unsur K termasuk golongan IA dengan biloks = +1.
Biloks total KMnO₄ = biloks K + biloks Mn + (4 x biloks O)
0 = (+1) + biloks Mn + ( 4 x -2)
0 = -7 + biloks Mn
Biloks Mn = +7
Jadi, biloks dari unsur Mn dalam senyawa KMnO₄ adalah +7
24. tentukan bilangan oksidasi atom Mn pada senyawa:a. Mn
Jawaban:
0
Penjelasan:
karena itu unsur bebas kalau lebih dari satu unsur beda lagi
25. Bilangan oksidasi Mn dalam MnO2
MnO²
Biloks Mn +Biloks O²
X +2. -2
X -4
X =4, jadi Biloks Mn adalah 4
26. tentukan bilangan oksidasi Mn
Bilangan oksidasi Mn adalah +1, apabila Mn-nya sendiri (tidak bersenyawa).Mn memiliki banyak bilngan oksidasi tergantung dia bersenyawa dengan apa
Mn elemental memiliki Biloks 0, bila bersenyawa biloksnya bisa 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, -1, -2, -3
yang umum adalah + 7, +4, dan +2
27. Tentukan bilangan oksidasi atom Mn pada senyawa Mn
Maaf, soalnya kurang jelas kayanya. Mn dalam senyawa apa ya? Kalo Mn nya berdiri sendiri, biloksnya 0.
28. bilangan oksidasi dari Mn dalam MnO2 dan Mn olSO4
biloks Mn dalam MnO2
1 x biloks Mn + 2 X biloks O = 0
biloks Mn + 2 (-2) = 0
biloks Mn = +4
biloks Mn dalam MnSO4 :
MnSO4 ---> Mn2+ + (SO4)2-
maka biloks Mn adalah muatannya = +2
29. tentukan bilangan oksidasi Mn dalam K Mn O4
KMnO4 => K+ + MnO4-
MnO4- , O=-2
Mn + (4x -2 ) = -1
Mn - 8 = -1
Mn = +7
30. tentukan bilangan oksidasi dari Atom mn dalam mn 04
Jawaban:
Biloks dari KMnO4, yaitu:
KMnO4 = 0
K = +1
Mn = +7
O4 = - 8
Jadi, biloks Mn dari KMnO4 adalah +7.
Penjelasan:
Bilangan oksidasi (biloks) merupakan bilangan yang menunjukkan kemampuan suatu atom dalam menangkap dan melepaskan elektron. Bilangan oksidasi dapat memiliki tanda positif maupun negatif. Tanda positif berarti suatu unsur mudah melepaskan elektron sedangkan tanda negatif berarti suatu unsur mudah menangkap elektron. Bilangan oksidasi dalam senyawa netral adalah nol (0).
Penyelesaian :
Biloks Mn dalam KMnO4 :
KMnO4 = 0
(1 × Biloks K) + (1 × Biloks Mn) + (4 × Biloks O) = 0
(1 × (+1)) + Biloks Mn + (4 × (-2)) = 0
+1 + Biloks Mn + (-8) = 0
+1 + Biloks Mn - 8 = 0
+1 - 8 + Biloks Mn = 0
-7 + Biloks Mn = 0
Biloks Mn = 0 + 7
Biloks Mn = +7
Jadi, biloks Mn dalam KMnO4 adalah +7.
Semoga membantu :)
[tex] \mathbb \color{aqua} \underbrace{JAWABAN}[/tex]
biloks Mn = +8
------------------[tex] \mathbb \color{purple} \underbrace{PEMBAHASAN}[/tex]
Bilangan Oksidasi (Biloks)muatan relatif suatu atom dibanding atom lain dalam molekul atau ionMenentukan Bilangan Oksidasi[tex] \sf{ \bf{1. \: unsur \: bebas \implies biloks = 0}}[/tex]
[tex] \begin{aligned}& \boxed{ \tt monoatom} \\ & \sf contoh : \bf Na, Al, Fe, C \\ & \boxed{ \tt diatom} \\ & \sf contoh : \bf O_2, H_2, N_2, F_2\\ & \boxed{ \tt poliatom} \\ & \sf contoh : \bf O_3, P_4, S_8 \end{aligned} \\ [/tex]
[tex] \sf{\bf{2. \: atom \: dalam \: senyawa \: atau \: ion}}[/tex]
[tex] \sf \bf{{a. \: logam \: A \implies biloks = + \: golongannya}}[/tex]
[tex] \begin{aligned}& \boxed{ \tt Golongan \: I \: A} \sf \implies biloks = + 1 \\ & \sf contoh : \bf Li, Na, K, Rb, Cs, Fr \\ & \boxed{ \tt Golongan \: II \: A} \sf \implies biloks = + 2 \\ & \sf contoh : \bf Be, Mg, Ca, Sr, Ba, Ra\\ & \boxed{ \tt Golongan \: III \: A} \sf \implies biloks = + 3 \\ & \sf contoh : \bf Al, Ga \end{aligned} \\ [/tex]
[tex] \sf \bf{{b. \: atom \: H}}[/tex]
[tex] \begin{aligned}& \boxed{ \tt senyawa \: umum} \sf \implies biloks = + 1 \\ & \sf contoh : \bf HCl \\ & \boxed{ \tt senyawa \: hidrida \: logam} \sf \implies biloks = - 1 \\ & \sf contoh : \bf NaH \end{aligned} \\ [/tex]
[tex] \sf \bf{{c. \: atom \: F \implies biloks = - 1}} \\ [/tex]
[tex] \sf \bf{{d. \: atom \: O}}[/tex]
[tex] \begin{aligned}& \boxed{ \tt senyawa \: umum} \sf \implies biloks = - 2 \\ & \sf contoh : \bf H_2O \\ & \boxed{ \tt senyawa \: peroksida} \sf \implies biloks = - 1 \\ & \sf contoh : \bf H_2O_2 \\ & \boxed{ \tt senyawa \: superoksida} \sf \implies biloks = \small - \frac{1}{2} \\ & \sf contoh : \bf KO_2 \\ & \sf biloks \: O = + 2 \\ & \sf contoh : \bf OF_2 \end{aligned} \\ [/tex]
[tex] \sf{\bf{3. \: jumlah \: biloks \: atom \: dalam \: senyawa = 0}} \\ [/tex]
[tex] \sf{\bf{4. \: jumlah \: biloks \: atom \: dalam \: ion = muatannya}} [/tex]
------------------[tex] \mathbb \color{orange} \underbrace{PENYELESAIAN}[/tex]
[tex] \underline{ \bf MnO_4} : [/tex]
[tex] \begin{aligned} \sf biloks \: MnO_4 &= \sf 0 \\ \sf biloks \: Mn + (4 \: . \: biloks \: O) &= \sf 0 \\ \sf biloks \: Mn + (4 \: . \: ( - 2)) &= \sf 0 \\ \sf biloks \: Mn + ( - 8) &= \sf 0 \\ \sf biloks \: Mn &= \bold{ + 8} \end{aligned}[/tex]
------------------[tex] \mathbb \color{lightgreen} \underbrace{PELAJARI \: LEBIH \: LANJUT}[/tex]
Pengertian Atom : https://brainly.co.id/tugas/648388?utm_source=android&utm_medium=share&utm_campaign=questionPengertian Senyawa : https://brainly.co.id/tugas/12681605?utm_source=android&utm_medium=share&utm_campaign=questionContoh Soal Tentang Biloks : https://brainly.co.id/tugas/9454824?utm_source=android&utm_medium=share&utm_campaign=question